Translate
Senin, 11 April 2016
Minggu, 10 April 2016
ANALYSIS RESTORAN MBLEDOS DIMSUM
SEJARAH PERUSAHAAN
Restoran mbledos dimsum pertama kali dibuka pada tahun 2012 dan masih tetap bertahan dengan kondisi yang selalu ramai. Diawalai dengan pembukaan mulai harga yang masih Rp. 6000/porsi dimsum nya, restoran mbledos dimsum sudah mampu menjual hingga 2700 porsi dalam satu malam hingga meraih predikat restoran dimsum terlaris no.1 di indonesia.
Pada tahun 2012 waroeng mbledos dimsum masih mengawali dengan menu menu sederhana seperti dimsum kukus, dimsum goreng, bubur taiwan, mie ramen, dan tomyam nya. Dalam kondisi tempat yang masih belum cukup luas yang hanya sekitar 27 meja makan saja, namun saat ini mbledos dimsum sudah mampu menampung 39 meja makan untuk pelanggan nya.
Pada tahun 2014 mbledos dimsum juga memiliki strategi pemasaran dengan membuka jasa atau layanan prancise atau yang biasa disebut dengan jual putus.
Mbledos dimsum membuka layanan jasa tersebut bagi orang yang ingin memiliki bisnis yang sama menjual makanan dimsum. Dengan tawaran harga yang cukup menarik hanya 8 juta, pembuka usaha sudah bisa mendapat rombong kecil ditambah dengan 250 porsi dimsum untuk awal usaha nya dan masih banyak lagi tawaran harga dengan tambahan yang berbeda beda.
Tidak hanya itu saja, mbledos dimsum juga menawarkan penjualan resep menu spesialnya seperti bubur taiwan atau tomyam nya dengan bandrol harga yang tidak kalah menarik.
pada tahun 2016 Dengan layanan jasa francise nya kini mbledos dimsum sudah memiliki banyak sekali partner usaha yang dibuka di kota yang berbeda hingga di luar pulau jawa seperti kalimantan.
VISi
Dalam visinya restoran waroeng mbledos dimsum adalah menjadi restoran dimsum terlaris no.1 di indonesia yang mampu hingga menjual 2700 porsi dimsum dalam semalam.
Pendapat : Menurut saya untuk visi perusahaan memang sudah cukup jelas dengan apa yg seperti halnya restoran atau pelaku bisnis kuliner lain yang mereka inginkan pada umumnya.
MISI
1. Mengutamakan pelayanan yang baik dan cepat terhadap customer
2. Menyajikan makanan dan menu terbaik yang lezat bagi customer
3. Menampilkan tampilan dengan desain restoran seperti yang ada di pecinan atau negara
cina yang mampu menarik minat pelanggan.
pendapat :
Menurut Saya aspek misi perusahaan masih kurang jelas dan mendukung, sebab visi yang diharapkan perusahaan untuk bisa menjadi yang terbaik di indonesia atau yg disebut kawasan nasional perlu adanya misi yang kuat dan tegas dalam mengelola sdm, dan faktor-faktor internal maupun eksternal lainnya.
TUJUAN
Menjadi pemimpin pasar no 1 dalam bisnis makanan dimsum.
Menciptakan kepuasan pelanggan dan karyawan waroeng mbledos dimsum.
Yaitu kondisi keuangan waroeng mbledos dimsum yang sehat, mampu menciptakan laba yang memadai untuk perkembangan dan kelangsungan hidup perusahaan di masa mendatang.
SASARAN
Restoran mampu menjadi rumah makan terlaris dan terkenal di indonesia yang menyajikan makanan dimsum.
STRATEGI
1. Melakukan objek operasi marketing di kawasan surabaya hingga luar kota.
2. Meningkatkan pelayanan jasa dalam pembukaan usaha rumah makan baru / franchise (jual putus).
3. Melakukan renovasi suasana / tampilan restoran untuk menarik pelanggan baru dan membuat pelanggan lama tetap nyaman.
4. Menjaga kualitas rasa dari berbagai menu yg disajikan.
5. Meningkatkan kualitas pelayanan dan kinerja karyawan.
VALUE CHAIN MODEL M.PORTER
Logistik kedalam : dapur, produksi
Operasi : waiter / waiters (karyawan)
Logistik keluar : price , display
Pemasaran : franchise (jual putus)
Pelayanan : karyawan , pembayaran via card debit/kredit
ANALYSIS SWOT
Strengh :
1. kualitas rasa produk jajanan dimsum yang lezat.
2. Promosi produk dan pelayanan jasa franchise.
3. Menjaga hubungan baik dengan mitra usaha serta konsumen.
4. Mempunyai pelanggan tetap
5. Harga murah dan terjangkau
Weaknes :
1. Perlakuan sdm di restoran tidak merata.
2. Sarana dan prasarana bagi konsumen belum terpenuhi dengan maksimal.
3. Kurangnya lahan untuk tempat parkir pelanggan.
Opportunity :
1. perusahaaan mampu mengembangkan usaha maksimal dengan minim nya pesaing dalam usaha bidang jajanan dimsum di kawasan surabaya.
2. Lokasi restoran yang mendukung ( strategis pinggir jalan besar )
3. Perusahaan mampu mengirim hasil produk dimsum ke luar pulau.
Threat :
1. adanya pesaing usaha jajanan lain yang berkualitas baik dalam rasa, nuansa Dan Pemasaran.
2. harga produk pesaing yang rendah dan terjangkau.
Restoran mbledos dimsum pertama kali dibuka pada tahun 2012 dan masih tetap bertahan dengan kondisi yang selalu ramai. Diawalai dengan pembukaan mulai harga yang masih Rp. 6000/porsi dimsum nya, restoran mbledos dimsum sudah mampu menjual hingga 2700 porsi dalam satu malam hingga meraih predikat restoran dimsum terlaris no.1 di indonesia.
Pada tahun 2012 waroeng mbledos dimsum masih mengawali dengan menu menu sederhana seperti dimsum kukus, dimsum goreng, bubur taiwan, mie ramen, dan tomyam nya. Dalam kondisi tempat yang masih belum cukup luas yang hanya sekitar 27 meja makan saja, namun saat ini mbledos dimsum sudah mampu menampung 39 meja makan untuk pelanggan nya.
Pada tahun 2014 mbledos dimsum juga memiliki strategi pemasaran dengan membuka jasa atau layanan prancise atau yang biasa disebut dengan jual putus.
Mbledos dimsum membuka layanan jasa tersebut bagi orang yang ingin memiliki bisnis yang sama menjual makanan dimsum. Dengan tawaran harga yang cukup menarik hanya 8 juta, pembuka usaha sudah bisa mendapat rombong kecil ditambah dengan 250 porsi dimsum untuk awal usaha nya dan masih banyak lagi tawaran harga dengan tambahan yang berbeda beda.
Tidak hanya itu saja, mbledos dimsum juga menawarkan penjualan resep menu spesialnya seperti bubur taiwan atau tomyam nya dengan bandrol harga yang tidak kalah menarik.
pada tahun 2016 Dengan layanan jasa francise nya kini mbledos dimsum sudah memiliki banyak sekali partner usaha yang dibuka di kota yang berbeda hingga di luar pulau jawa seperti kalimantan.
VISi
Dalam visinya restoran waroeng mbledos dimsum adalah menjadi restoran dimsum terlaris no.1 di indonesia yang mampu hingga menjual 2700 porsi dimsum dalam semalam.
Pendapat : Menurut saya untuk visi perusahaan memang sudah cukup jelas dengan apa yg seperti halnya restoran atau pelaku bisnis kuliner lain yang mereka inginkan pada umumnya.
MISI
1. Mengutamakan pelayanan yang baik dan cepat terhadap customer
2. Menyajikan makanan dan menu terbaik yang lezat bagi customer
3. Menampilkan tampilan dengan desain restoran seperti yang ada di pecinan atau negara
cina yang mampu menarik minat pelanggan.
pendapat :
Menurut Saya aspek misi perusahaan masih kurang jelas dan mendukung, sebab visi yang diharapkan perusahaan untuk bisa menjadi yang terbaik di indonesia atau yg disebut kawasan nasional perlu adanya misi yang kuat dan tegas dalam mengelola sdm, dan faktor-faktor internal maupun eksternal lainnya.
TUJUAN
Menjadi pemimpin pasar no 1 dalam bisnis makanan dimsum.
Menciptakan kepuasan pelanggan dan karyawan waroeng mbledos dimsum.
Yaitu kondisi keuangan waroeng mbledos dimsum yang sehat, mampu menciptakan laba yang memadai untuk perkembangan dan kelangsungan hidup perusahaan di masa mendatang.
SASARAN
Restoran mampu menjadi rumah makan terlaris dan terkenal di indonesia yang menyajikan makanan dimsum.
STRATEGI
1. Melakukan objek operasi marketing di kawasan surabaya hingga luar kota.
2. Meningkatkan pelayanan jasa dalam pembukaan usaha rumah makan baru / franchise (jual putus).
3. Melakukan renovasi suasana / tampilan restoran untuk menarik pelanggan baru dan membuat pelanggan lama tetap nyaman.
4. Menjaga kualitas rasa dari berbagai menu yg disajikan.
5. Meningkatkan kualitas pelayanan dan kinerja karyawan.
VALUE CHAIN MODEL M.PORTER
Logistik kedalam : dapur, produksi
Operasi : waiter / waiters (karyawan)
Logistik keluar : price , display
Pemasaran : franchise (jual putus)
Pelayanan : karyawan , pembayaran via card debit/kredit
ANALYSIS SWOT
Strengh :
1. kualitas rasa produk jajanan dimsum yang lezat.
2. Promosi produk dan pelayanan jasa franchise.
3. Menjaga hubungan baik dengan mitra usaha serta konsumen.
4. Mempunyai pelanggan tetap
5. Harga murah dan terjangkau
Weaknes :
1. Perlakuan sdm di restoran tidak merata.
2. Sarana dan prasarana bagi konsumen belum terpenuhi dengan maksimal.
3. Kurangnya lahan untuk tempat parkir pelanggan.
Opportunity :
1. perusahaaan mampu mengembangkan usaha maksimal dengan minim nya pesaing dalam usaha bidang jajanan dimsum di kawasan surabaya.
2. Lokasi restoran yang mendukung ( strategis pinggir jalan besar )
3. Perusahaan mampu mengirim hasil produk dimsum ke luar pulau.
Threat :
1. adanya pesaing usaha jajanan lain yang berkualitas baik dalam rasa, nuansa Dan Pemasaran.
2. harga produk pesaing yang rendah dan terjangkau.
Langganan:
Postingan (Atom)